ASSALAMU'ALAIKUM

Jumat, 20 Oktober 2017

OPAK MENGATARKAN KAMI MENUJU PERUBAHAN

OPAK (Orientasi Pengenalan Keprofesian) berbicara mengenai OPAK, awalnya saya dan teman-teman tidak mengetahui apa itu OPAK dan bagaimana acara OPAK itu. Pada hari pertama materinya sangat menyedangkan dan sangat memotivasi dari materi yang disampaikan oleh Pak Tanjung  : tentang apa sih Sistem Informasi itu ? Bagaimana peluang kerjanya ? dan bagaimana kita bisa tepat dalam berkarir setelah kita lulus dari Sistem Informasi. Yang kedua materi yang di sampaikan para mapres SISFOR yang membuat saya takjub dan rasanya kami ingin menjadi seperti mereka yang bisa membawa nama baik SISFOR dan bahkan nama almamater kita UISI. Semoga melalui OPAK ini kami dapat melanjutkan tonggak perjuangan yang telah diukir oleh kakak-kakak sebelumnya. Aamiin
Dan saya rasa, dalam OPAK kali ini saya dan teman-teman SISFOR 3 layak untuk lulus OPAK dan pantas menerima baju angkatan SISFOR 3. Karena apa?  yang pertama, saya dan teman – teman SISFOR 3 berusaha untuk melengkapi penugasan yang para panitia berikan,  yang kedua saya dan teman-teman SISFOR 3 berusaha dalam menghadiri acara OPAK tepat waktu, yang ke tiga saya dan teman-teman SISFOR 3 sangat berusaha menjadi yang terbaik dari masa dimana kita yang awalnya adalah seorang siswa menjadi mahasiswa yang diharapkan SISFOR dan bahkan UISI. Yang ke empat saya dan teman-teman SISFOR 3 layak untuk lulus karena berusaha melengkapi rumah yang sudah dibangun dengan susah payah oleh kakak-kakak sebelumnya. Yang Ke lima, saya dan teman-teman SISFOR 3 siap menjadi generasi penerus SISFOR UISI yang kompeten dan maju di kancah internasional. Dan kami siap melakukan perubahan. SISFOR UISI SIAP AKTIF SIAP KREATIF SISFOR UISI.


Dan akhir kata, dari saya dan teman-teman SISFOR 3 mengucapkan banyak terima kasih kepada kakak-kakak SISFOR sudah mendidik sedemikian mungkin dan mohon maaf jikalau dalam OPAK kali ini kami melakukan kesalahan. Terima kasih kakak- kakak SISFORKU. Tanpa kalian kita tidak bisa menjadi seseorang yang sekarang ini J

Kamis, 12 Oktober 2017

Mind Map

Sistem Informasi



Mendengar kata sistem informasi, tentunya kebanyakan orang, banyak yang mengira jurusan apasih itu ? terus nanti kalo lulus dari sistem informasi mau jadi apa sih ? Sistem Informasi ? dalam pikiran orang pasti mengira yang mengatur segala sesuatu nanti kalo digabung sama informasi jadinya yang mengatur tentang informasi. Banyak yang mengira bahwa sistem informasi nnatinya hanya menjadi penjaga warnet. NO GUYS !!!

Nah, disini kita sharing sedikit tentang sistem informasi. Berbicara tentang Sistem Informasi dulunya saya beropini dan bertanya-tanya tentang apa itu sistem informasi. Setelah Saya masuk di salah satu perguruan tinggi yakni Universitas Internasional Semen Indonesia pada Fakultas Teknologi Informasi dan Kreatif prodi Sistem Informasi. Saya sangat dikagumkan bahwa sistem informasi sangatlah asik. karena apa ?   karena apapun yang dibuat oleh anak atau lulusan anak sistem informasi menghasilkan uang whehehe. Disini kita anak sistem informasi di arahkan antara menjadi seorang IT Audit atau Enterprise Architect. 

Dan jangan salah peluang karir sangat banyak dan pastinya berduit gengs untuk anak sistem informasi whehehe. Salah satunya pelungan karirnya adalah :

1. Web Developer
2. ERP (Enterprise Resource Planning) Specialist
3. IT Audit
4. System Analyst
5. Enterprise Architect


Dan asal kita tau bahwasannya peluang karir diatas banyak menghasilkan uang. whehhe. Tidak hanya itu kita akan mendapatkan ilmu yang sangat banyak yang belum kita dapat dari tingkatan sekolah sebelumnya. 

Senin, 09 Desember 2013

Menjadi Wanita Solehah, Haruskah Menunggu Lelaki Soleh dulu?



Ada yang menggelitik dari cuplikan tayangan sebuah infotainment pagi di televisi. Seorang artis penyanyi wanita  menyatakan bahwa dirinya tengah mendambakan seorang suami. Ia menginginkan seorang lelaki yang bisa "menuntunnya menjadi wanita sholehah". Katanya, sejauh ini ia belum menemukan lelaki yang bisa "menggugah" hatinya.

Sungguh pernyataan yang membuat miris. Karena ia seakan mencari pembenaran atas perilakunya selama ini yang jauh dari cerminan pribadi sholehah. "Belum menemukan lelaki yang bisa menggugah hati saya untuk menjadi wanita sholehah." Maka ia merasa sah-sah saja jika terus bertahan dengan perilaku jahiliyahnya: hobi bergoyang erotis, mengumbar aurat, ribut dengan sesama artis, menjadi pribadi yang suka meledakkan kemarahan di depan publik, dan sebagainya.

Padahal, dalam salah satu ayat Al Quran, Allah berfirman yang artinya:
"Perempuan-perempuan keji adalah untuk laki-laki keji, dan laki-laki keji untuk perempuan keji (pula), sedangkan perempuan-perempuan baik untuk laki-laki baik, dan laki-laki baik untuk perempuan-perempuan yang baik (pula) ..." (QS. An-Nur[24]: 26)

Sebuah ayat yang tepat untuk melakukan muhasabah diri. Jika diri kita masih berkubang dalam lumpur kemaksiatan, layakkah kita berharap mendapatkan lelaki sholeh? Sedangkan Allah sendiri telah memberikan ketetapan bahwa wanita yang baik adalah untuk lelaki yang baik.

Berusahalah menjadi baik (sholehah) dahulu sebelum berharap mendapatkan pendamping yang sholeh. Seorang wanita yang mampu menjaga kebaikan dirinya, insya Allah nanti akan diberi pendamping yang baik oleh-Nya. Di antara kebaikan keislaman seorang wanita adalah jika dia mengetahui agamanya. Maka Islam mewajibkan para wanita mencari ilmu sebagaimana yang diwajibkan terhadap kaum laki-laki.

Mari renungkan ayat berikut:
"Katakanlah, ‘Adakah sama antara orang-orang yang mengetahui dan orang-orang yang tidak mengetahui ?" (QS Az-Zumar [39]: 9)

Sebuah pertanyaan retoris. Karena tentu saja, antara orang yang berilmu dan tidak berilmu, memiliki derajat yang berbeda di mata Allah swt, sebagaimana firman-Nya dalam ayat yang lain:

"Allah mengangkat derajat orang-orang beriman di antara kalian dan orang-orang yang diberikan ilmu beberapa derajat ..." (QS. Al Mujaadalah [58]: 11)

Wahai wanita muslimah. Ingin mendapatkan pendamping yang sholeh? Jadilah wanita yang berilmu dahulu, sehingga mengetahui cara menjadi wanita sholehah. Lantas praktekkan ilmu tersebut. Terakhir, berdoalah agar Allah memberimu pendamping yang sholeh. Insya Allah, jodohmu adalah seorang yang sholeh.
 
©Suzanne Woolcott sw3740 Tema diseñado por: compartidisimo